Membentukdan Menguatkan Otot. Selain dapat menjaga berat badan. Manfaat renang bagi tubuh selanjutnya adalah dapat menguatkan otot-otot di dalam tubuh, salah satunya adalah otot triceps. Bahkan peningkatan massa otot triceps ini dapat mencapai 23,8% apabila rutin berenang dalam delapan minggu atau lebih. 3. Baik Untuk Kesehatan Jantung
Rasakanperegangan di pangkal tengkorak dan aktivasi otot di bagian depan lehermu. Tahan gerakan ini selama 5 hingga 10 detik dan ulangi 8 hingga 10 kali sehari. 2. Peregangan. Otot trapezius, skalen dan sternokleidomastoid adalah otot yang sering terasa kencang di leher. Mulailah dengan meregangkan trapezius.
Penyebableher kaku yang paling umum adalah ketegangan otot dan jaringan lunak yang terkilir di area leher. Hal itu dipicu oleh berbagai aktivitas harian, seperti: Tidur dengan posisi leher yang salah. Terlalu lama menunduk atau duduk membungkuk. Efek cedera saat jatuh atau aktivitas olahraga lainnya. Memutar sisi kepala mendadak atau berulang
Situp adalah aktivitas fisik yang bisa dilakukan di rumah dan tidak membutuhkan alat bantu. Gerakan sit up efektif untuk mengencangkan otot perut, pinggul, punggung bawah, dan juga leher. 4. Deadlift. Deadlift adalah latihan kombinasi untuk menambah kekuatan dan massa otot punggung, pinggul, serta paha belakang.
Salah satu target yang sering dibidik pertama kali dalam membentuk tubuh ideal adalah perut. Yap, perut buncit tentu menjadi hal yang ingin dihilangkan oleh sebagian orang yang mengalami keluhan ini. Dengan mengetahui macam-macam latihan untuk meningkatkan kekuatan otot perut, niscaya tampilan perut yang rata atau sixpack dapat diperoleh.
Yuksimak detail gerakannya seperti apa agar Anda bisa segera mempraktekkannya agar kalian dapat tahu bagaimana cara membentuk Otot bahu kemudian melakulan latihan pada otot bahu. Mengangkat tubuh Pull Up C. Untuk melatih kekuatan otot lengan bahu dan dada ada beberapa gerakan yang dapat kamu lakukan. Latihan ini tidak hanya melatih kekuatan
. Nyeri leher bisa diatasi dengan latihan olahraga. - Nyeri leher merupakan hal umum terjadi. Biasanya ini disebabkan karena otot-otot yang ada di leher tegang. Duduk seharian di depan komputer saat bekerja, terkadang membuat leher terasa nyeri. Posisi tidur yang tidak tepat pun menjadi salah satu penyebab nyeri leher. Melansir Mayo Clinic, Kamis 11/11/2021, nyeri leher yang terjadi rata-rata bukan merupakan suatu gejala dari kondisi kesehatan yang serius. Namun perawatan medis dibutuhkan, jika nyeri leher terjadi bersamaan dengan mati rasa di lengan atau timbul rasa sakit yang menusuk hingga ke bagian tubuh lain, seperti bahu atau tangan. Nyeri pada leher menimbulkan rasa sakit yang semakin parah saat harus menahan kepala tetap tegak untuk waktu yang lama, seperti mengendarai kendaran atau selama berada di tempat kerja. Otot yang ada di leher terasa kaku, kepala jadi sulit untuk digerakkan, dan gejala nyeri leher yang terakhir adalah sakit kepala. Nyeri leher umumnya akan hilang sendiri dalam kurun waktu beberapa hari, sejak pertama kali terjadi. Walaupun kondisinya dapat membaik secara perlahan, tapi nyeri leher tentunya dapat menganggu aktivitas dan menimbulkan rasa tidak itu, ada sejumlah latihan yang dapat dilakukan untuk menguatkan punggung dan leher; 1. Prone lateral raise Baca Juga Bahaya Saraf Kejepit Intai Anak yang Suka Main Gadget, Ini Faktanya Baca Juga Gaya Hidup Sehat Dimulai Sejak Rutin Sarapan, Ini Manfaatnya - Berbaringlah tengkurap di atas matras atau bangku. Pegang dumbbell ringan di masing-masing tangan. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
10 Cara Membesarkan Otot Lengan agar Makin AtletisLatihan membesarkan lengan bisa menjadi cara ampuh menjaga kekuatan otot lengan atas, lengan bawah, serta bahu Anda. Ada beberapa jenis latihan khusus yang membantu meningkatkan massa otot lengan. Simak teknik dan panduan mencobanya dalam artikel ini. Cara membesarkan lengan dengan berbagai jenis latihan Cara membesarkan lengan yang ideal adalah dengan memberikan beban tertentu di bagian otot-otot. Anda bisa menggunakan beban tambahan seperti dumbbell atau hanya bertumpu pada berat tubuh. Mengutip ulasan dari American Council on Exercise, mengangkat beban berat dengan gerakan ke arah bahu adalah salah satu cara efektif untuk memperkuat otot lengan. Berikut adalah jenis-jenis latihan yang dapat membantu membesarkan otot lengan. 1. Pull-up atau chin-up Latihan dapat menguatkan otot bisep otot luar pada lengan Anda. Untuk mencobanya, Anda bisa pergi ke pusat kebugaran untuk menggunakan alat pull-up. Ikuti cara pull-up berikut ini. Genggam batang besi dengan menempatkan kedua tangan sejajar pada bahu. Anda bisa menggantung atau menyilangkan kaki untuk variasi gerakan. Tarik napas sedalam mungkin, lalu Anda bisa memulai menarik diri Anda ke arah atas sampai kepala Anda lebih tinggi dari genggaman tangan Anda. Lakukan berulang selama 3–5 set 1 set terdiri dari 6–12 kali pengulangan dengan istirahat tiap set adalah 45 detik. Anda bisa meminta bantuan orang lain untuk membantu mendorong tubuh saat gerakan menarik tubuh ke atas. 2. Tricep one leg Sumber Very Well Fit Jika pull-up berfokus pada kekuatan bisep, tricep on leg melatih otot lengan atas bagian bawah. Inilah langkah-langkah meningkatkan massa otot lengan dengan tricep one leg. Tempatkan posisi kedua tangan lurus menahan beban tubuh pada bangku atau sofa kuat dan tidak goyah. Posisikan kedua kaki anda lurus ke depan, satu kaki diangkat ke atas. Tekuk siku anda hingga pantat hampir menyentuh lantai dan tahan beberapa saat. Kembali ke posisi awal serta ulangi beberapa set sebelum mengangkat bagian kaki yang lain. Lakukan berulang selama 4–6 set 1 set terdiri dari 8–12 kali pengulangan dengan istirahat tiap set adalah 45 detik. 3. Angkat dumbbell Untuk mencoba gerakan membesarkan otot lengan ini, Anda bisa melakukannya sambil berdiri ataupun duduk. Gunakanlah dumbbell dengan berat beban yang sesuai dengan kemampuan Anda. Berikut ini adalah cara tepat menggunakan dumbell untuk membesarkan otot lengan. Ambil dumbbell, posisikan dumbbell dengan menghadapkan telapak tangan ke arah tubuh Tekuk siku hingga dumbbell berada dekat dengan dada Anda. Tegakkan tubuh dan tahan beberapa saat. Anda pun bisa mengulangi beberapa set tiap harinya untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Lakukan berulang selama 3–5 set 1 set terdiri dari 8–12 kali pengulangan dengan istirahat tiap set adalah 45 detik. 4. Push-up menggunakan dumbbell Push-up sempurna tentu saja membutuhkan tenaga yang cukup besar. Sebaiknya Anda bisa melakukan di atas alas yang keras dan tidak lantai, misalnya di atas matras tipis. Cobalah cara berikut ini untuk semakin membentuk otot lengan dengan push-up dumbbell. Letakan kedua telapak tangan di lantai dengan ujung jari kaki sebagai tumpuan. Anda juga bisa memodifikasi gerakan push-up dengan tangan menumpu pada dumbbell. Untuk keseimbangan, kaki jangan terlalu menyempit atau melebar kira-kira selebar bahu. Pastikan kaki, pinggang dan kepala tetap dalam keadaan lurus. Tekuk lengan bawah dan lengan atas sampai membentuk sudut 90 derajat kemudian dorong ke atas sambil mengambil napas. Saat badan diturunkan buang napas secara perlahan-lahan Untuk mendapatkan manfaat push up lakukan secara rutin pagi dan siang. Jangan lupa untuk tetap melakukan pemanasan sebelum memulai sesi push up. 5. Tricep row Tricep row membantu membentuk otot lengan sekaligus menjaga ketahanan massa otot agar tidak mudah mengecil. Latihan ini termasuk cara membesarkan lengan yang cukup sederhana, tapi cukup efektif jika dilakukan dengan benar. Inilah langkah mudah melakukan tricep row yang bisa Anda ikuti. Letakkan satu sisi lutut di bangku. Pegang dumbbell di sisi yang sama dengan lutut yang menyentuh bangku. Letakkan lengan yang tidak memegang dumbbell di kursi, pastikan posisinya di depan bahu Anda. Tapakkan kaki lainnya di bawah kursi, pastikan posisinya merentang ke belakang. Pastikan punggung dan leher sejajar dengan tulang belakang dan melihat ke bawah. Posisikan siku dengan sudut 90 derajat dan angkat dumbbell lurus ke atas. Setelah dumbbell terangkat maksimal, regangkan lengan lurus ke belakang. Kencangkan otot lengan dan ayunkan dumbbell ke bagian depan, pastikan posisi siku kembali 90 derajat. 6. Bench Dumbbell Triceps Extensions Sumber Very Well Fit Latihan ini bisa membantu membesarkan lengan bagian atas dan lengan bawah bagian depan. Ikuti cara berikut ini untuk mencoba bench dumbell triceps extensions. Berbaring di bangku datar. Pastikan kaki harus menapak di lantai dan jari-jari mengarah ke depan. Regangkan tangan selebar bahu, pegang dumbbell di kedua tangan, pastikan siku menekuk 90 derajat dan dumbbell mengarah ke bagian wajah. Regangkan siku hingga lengan terlihat lurus, lalu tahan posisi lengan selama beberapa detik. Tekuk siku dan turunkan dumbbell perlahan-lahan ke arah dahi. Pastikan punggung tetap bersandar pada bahu. Ulangi gerakan sebanyak 6–12 kali dalam 3–5 set. 7. Front atau side raise Angkat dumbbell ke arah depan membantu melatih otot deltoid anterior alias otot bahu. Latihan ini juga membantu membesarkan otot bahu samping dan bisep. Untuk membesarkan otot lengan, perhatikan cara melakukan front atau side raise dengan dumbbell berikut. Pastikan kaki Anda menapak di lantai dengan sempurna, rentangkan betis sedikit lebih lebar dari posisi bahu Anda. Pastikan dada dan punggung tetap tegak, angkat dumbbell ke depan setinggi bahu. Turunkan dumbbell perlahan dalam hitungan ketiga. Agar lebih stabil, permukaan dumbell bisa saling bersentuhan. Untuk gerakan side raise, angkat dumbbell ke arah samping, Pastikan lengan tetap lurus dan dumbbell terangkat setinggi telinga. 8. Overhead extension Sumber Very Well Fit Latihan ini hanya menggunakan satu dumbbell. Anda bisa melakukan secara bertahap dengan memilih dumbbell yang lebih ringan terlebih dahulu. Berikut cara membesarkan lengan dengan overhead extension. Berdiri dan regangkan betis selebar bahu, pastikan salah posisi salah satu kaki sedikit lebih ke depan. Anda juga bisa lakukan olahraga ini dengan duduk di bangku. Pegang dumbbell, lalu angkat dumbbell ke atas kepala dan pastikan lengan Anda tetap lurus. Turunkan dumbbell perlahan dengan menekukkan siku membentuk sudut 90 derajat dan dumbbell berada di belakang kepala. Luruskan lengan perlahan sehingga dumbbell berada di atas kepala lagi. 9. Triangle push-up Cara membesarkan lengan yang satu ini memang terlihat sederhana. Gerakannya pun menyerupai push-up pada umumnya. Meski begitu, studi dari American Council on Exercise menemukan bahwa triangle push-up terbukti paling efektif untuk memperkuat dan memperbesar otot trisep. Berbeda dengan push up biasa, telapak tangan pada gerakan ini harus membentuk segitiga saat bertumpu. Nah, coba cara berikut untuk membesarkan otot lengan dengan triangle push-up. Posisikan badan dengan cara tengkurap, pastikan hanya jari kaki dan telapak tangan yang menyentuh lantai. Letakkan tangan di bawah wajah, bentuklah segitiga di antara kedua tangan kedua tangan. Pastikan telunjuk dan jempol Anda bersentuhan. Tekuk siku perlahan sehingga tubuh menurun mendekati tangan. Jaga posisi tubuh dan betis agar tetap lurus. Dorong tubuh seperti posisi awal, hindari melengkungkan atau menurunkan punggung. Ulangi gerakan sebanyak 12–15 kali. 10. Dips Olahraga ini pada dasarnya memerlukan alat bernama dip stand. Namun, Anda bisa menggantinya dengan dua kursi datar yang keras. Anda bisa melakukan gerakan ini di depan kursi dengan tangan di belakang. Beginilah cara membesarkan otot lengan dengan latihan dips. Berdiri di antara dip stand atau dua kursi. Pegang kursi atau dip stand dengan cara lengan lurus ke bawah, pastikan lengan tepat berada di samping Anda. Tekuk lutut agar telapak kaki tidak menyentuh lantai. Tekuk siku perlahan dan turunkan tubuh hingga lengan atas berada di posisi hampir sejajar dengan lantai. Luruskan lengan kembali seperti posisi awal. Ulangi gerakan sebanyak 12–15 kali. Cara membesarkan lengan merupakan salah satu olahraga yang baik menjaga massa dan bentuk otot tubuh. Jika massa otot terjaga, metabolisme tubuh pun tetap optimal sehingga berat badan Anda tetap ideal.
Berbicara tentang cara membesarkan otot nih Ladies, identik dengan olahraga angkat beban. Namun apakah sama dengan cara membesarkan otot leher? Akan tetapi, olaharaga angkat beban biasa dilakukan jika ingin membesarkan otot lengan dan bahu. Untuk membesarkan otot leher tentu beda lagi caranya Ladies. Seperti yang dilangsir ulang dari berikut ini olahraga yang dapat membesarkan dan menguatkan otot leher. - Neck extension. Caranya cukup mudah Ladies. Duduklah pada kursi dengan kaki yang lurus terhadap lantai. Lalu posisikan tangan Anda pada dahi kemudian lakukan gerakan angkat kepala secara perlahan hingga dagu Anda menyentuh dada. Cara ini sangat penting untuk menjaga tensi pada otot leher Anda. - Neck flexion. Cara ini dilakukan untuk menjaga agar otot kepala juga seimbang dengan otot leher Anda Ladies. Posisikan kepala Anda lurus dengan tangan di belakang kepala lalu gerakkan kepala hingga Anda menatap atas. Lakukan gerakan tersebut berulang- ulang secara rutin dengan menahan gerakan selama beberapa detik ketika kepala Anda sudah menghadapa ke atas. - Lateral flexion. Cara melakukan gerakan ini dimulai dari posisikan tubuh duduk di kursi dengan menatap ke depan. Lalu gerakkan kepala kea rah salah satu sisi bahu dan tahan. Lalu gerakkan lagi pada sisi bahu lain. Ulangi gerakan ini dengan jumlah yang sama untuk masing- masing sisi bahu. Mudah kok Ladies. Anda bisa mencobanya kan? Oleh Alvi Rizana vem/ver
– Tips lengkap latihan membentuk otot leher dibawah ini wajib kalian ketahui. Cara dan latihan memiliki otot leher yang kekar dan kuat akan mempercepat kalian menuju goal latihan yaitu mendapatkan otot leher yang kuat dan kokoh nantinya. Manfaat memiliki otot leher yang kuat dan kokoh salah satunya adalah bisa membantu menyokong dan melindungi kepala dan tulang belakang, selain itu dengan otot leher yang kuat juga akan meningkatkan rasa percaya diri dalam kehidupan sehari-hari. Latihan bentuk otot leher kuat dan kokoh 1. Latihan Lying Neck Flexion Cara melakukan - Pertama siapkan lempengan beban - Baringkan tubuh kalian pada sebuah bench dengan posisi lutut menekuk dan leher kalian bergantung pada ujung bench. - Bungkus lempengan beban tadi dengan handuk dan letakkan pada dahi kalian sambil tetap memegangnya dengan kedua tangan kalian. - Mulai condongkan kepala kearah bawah belakang sejauh mungkin sebisa kalian, kemudian angkat leher ke atas hingga dagu menyentuh dada kalian. - Ulangi beberapa repetisi sesuai kekuatan kalian secara bertahap. 2. Latihan Seated Neck Extension Cara melakukan - Mulai dengan duduk diujung bench dengan posisi perut menempel dip aha kalian. Bungkus pelat beban dengan handuk kemudian genggam sambil sandarkan pada bagian belakang kepala / samping kepala kalian. - Regangkan leher kea rah depan hingga dagu menyentuh dada. - Angkat kepala kalian ke arah belakang tanpa melakukan gerakan tubuh bagian atas sejauh dan senyaman mungkin. Tips lengkap olahraga saat puasa Manfaat lain berlatih fitness selain bentuk otot Fitness di bulan puasa 3. Latihan Lateral Nexk Flexion Cara melakukan - Mulai dengan berbaring dengan posisi menyamping pada sebuah bench dengan posisi pinggul dan lutut yang menekuk. - Kondisikan kepala kalian tetap menggantung dan satu tangan menopang ke lantai. - Bungkuslah pelat beban dengan handuk, kemudian letakkan pada sisi kepala kalian sembari pegang beban tersebut dengan salah satu tangan yang bebas. - Turunkan kepala kearah bawah sejauh mungkin kemudian naikan kembali ke posisi awal. - Lakukan step diatas pada sisi lainnya selama beberapa repetisi. 4. Latihan Dumbbell Shrug Cara melakukan - Berdiri dengan menggenggam sepasang barbell dengan berat sedang dan siku sedikit menekuk. - Angkat bahu kalian setinggi mungkin sebisa kalian kemudian tahan selama satu detik. - Turunkan bebaan tadi sampai merasakan peregangan pada otot trapezius bagian atas. - Ulangi selama beberapa repetisi. Note Sebagai pemula, lakukan 1 set tiap latihan diatas sebanyak 14 sampai 20 repetisi. Nah itu dia latihan untuk membentuk otot leher kuat dan kokoh, lakukan latihan diatas secara rutin, imbangi konsumsi nutrisi sehat, dan terakhir lakukan istirahat yang cukup setelah latihan. Jika ada tambahan lain versi kalian,silakan tinggalkan pada kotak komentar dibawah. Selamat mencoba!
- Latihan kekuatan otot merupakan suatu hal penting yang wajib dilakukan agar kekuatan tubuh dapat terlatih dan terjaga. Dengan tubuh yang bugar membuat orang penuh semangat dan aktif dalam setiap kegiatan. Latihan kekuatan otot bisa mulai dilatih dari bagian tubuh atas, salah satunya adalah melatih kekuatan otot cara melatih kekuatan otot leher? Melatih kekuatan otot leher Mengutip dari Healthline, leher merupakan salah satu bagian terpenting dari tubuh yang harus dilatih kekuatannya. Baca juga Kebugaran Jasmani Pengertian dan Manfaat Jika latihan kekuatan otot leher rutin dilakukan, hal ini dapat mengurangi risiko cedera leher serta mengurangi rasa kaku dan tegang di bagian leher. Terdapat beberapa latihan yang bisa dilakukan untuk menguatkan otot leher, yang diawali dengan latihan melenturkan otot leher serta meregangkan otot atau sendi di leher. Berikut adalah penjelasannya Melenturkan otot leher Latihan ini bisa dilakukan tanpa menggunakan peralatan, cukup dengan menggerakkan leher. Berikut adalah beberapa cara untuk melatih kekuatan otot leher agar lebih lentur dan nyaman Berdiri tegak dengan posisi punggung yang juga tegak. Turunkan kepala ke bawah secara perlahan. Usahakan bagian dagu menyentuh dada. Naikkan kepala kembali ke posisi tegak. Ulangi latihan ini selama beberapa kali. Latihan lain untuk melenturkan otot leher juga bisa dilakukan dengan cara Baca juga Kebugaran Jasmani Arti dan Bentuknya Berdiri tegak dan arahkan pandangan ke depan. Bahu dalam posisi tegak dan jangan dinaikkan ke atas. Miringkan kepala ke samping kanan dan kiri. Usahakan hingga menyentuh bahu. Lakukan secara berulang dan bergantian. Meregangkan otot leher Latihan ini juga bisa dilakukan tanpa peralatan, cukup dengan menggerakkan leher saja. Berikut caranya Posisi tubuh dan kepala dalam keadaan tegak. Arahkan pandangan fokus ke depan. Tengadahkan kepala ke atas. Kembali ke posisi semula kepala tegak dan pandangan fokus ke depan. Menoleh ke kanan dan kiri. Arahkan pandangan mata untuk melihat bahu kanan serta kiri. Agar lebih mudah bisa menggunakan tangan untuk membantu gerak kepala ketika menoleh. Kembali ke posisi semula. Turunkan kepala ke bawah hingga bagian dagu menyentuh dada. Kembali ke posisi semula. Baca juga Gerak Lokomotor, Non Lokomotor, dan Manipulatif Olahraga Bulu Tangkis Jika rutin melakukan latihan kekuatan otot leher, leher akan nyaman dan tidak merasa pegal atau sakit. Selain itu, latihan ini juga berguna untuk menurunkan risiko cedera leher. Lakukan latihan kekuatan otot leher secara rutin dengan posisi tubuh yang baik dan benar. Lakukan latihan ini juga jika akan melakukan olahraga, sebagai bentuk pemanasan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Ilustrasi cara menguatkan otot leher bayi. Foto ShutterstockMama-Mama perlu tahu cara menguatkan otot leher bayi agar dia bisa menopang berat kepalanya sendiri. Sebelumnya, setiap kali Mama-Mama mencoba menggendong bayi, kamu pasti mendengar instruksi untuk menopang lehernya dengan satu tangan. Ini karena otot leher bayi terlalu lemah saat dilahirkan. Bayi tidak dilahirkan dengan otot yang kuat dan itu adalah sesuatu yang berkembang seiring waktu. Otot-otot leher di tubuh bayi mungkin membutuhkan waktu untuk berkembang, itulah sebabnya kepala bayi perlu ditopang saat kamu menggendongnya. Namun, latihan tertentu dapat memperkuat otot leher bayi lho, Ma. Jadi, pastikan bayi mempraktikkan latihan penguatan leher ini. Namun, tetap hati-hati ya, Ma agar bayi tetap Menguatkan Otot Leher BayiIlustrasi cara menguatkan otot leher bayi. Foto ShutterstockUntuk membantu anak agar bisa mengangkat kepalanya dan untuk memperkuat otot lehernya, ada beberapa latihan yang dapat dilakukan bayi seperti dikutip dari FirstCry Parenting berikut Membalikkan Cara Menggendong AnakKebanyakan ibu memilih untuk menggendong bayi dengan posisi bayi terlentang, kan? Nah, untuk membantu bayi menguatkan otot lehernya, Mama-Mama bisa membalikkan posisi coba letakkan bayi di dada dengan posisi vertikal. Dengan posisi ini, bayi akan mencoba untuk melihat sekitarnya dan menggerakkan juga bisa mencoba untuk meletakkan bayi tengkurap di pangkuanmu. Caranya, kamu berbaring telentang lalu bayi diposisikan di atasmu. Posisi ini juga memberikan kesempatan pada bayi untuk menggerakkan kepalanya agar bisa melihat Rangsang Perhatiannya dengan MainanIlustrasi cara menguatkan otot leher bayi. Foto ShutterstockBayi akan sangat tertarik dengan mainannya dan mainan itu akan membuatnya tetap tenang selama berjam-jam. Kamu bisa menggunakan ini untuk keuntunganmu dan membuatnya mengangkat kepalanya dan berbalik ke arah lain. Biarkan anak berbaring di atas selimut dan gunakan mainan yang mengeluarkan suara untuk menarik perhatiannya. Begitu dia mulai melihatnya, gerakkan mainan itu perlahan-lahan sehingga dia punya waktu untuk memutar lehernya dan mengikuti bayi dapat lahir dengan otot leher yang lebih lemah dari biasanya atau bahkan dengan kepala yang sangat besar. Meskipun ini bukan kelainan, dalam kasus seperti itu, bayi bisa sulit untuk berbalik dengan mudah. Menggunakan beberapa dorongan eksternal dapat membantunya dalam hal ini. Jika bayi cenderung tidur dengan kepala menghadap ke satu arah, Mama-Mama dapat dengan lembut mengangkat kepalanya dan memutarnya ke arah lain. Jangan memaksakan gerakannya ya, Ma. Biarkan mata anak memandumu menggerakkan kepala bayi ke arah yang ia time adalah cara klasik untuk mengembangkan kekuatan tubuh bagian atas dan otot leher bayi yang sedang tumbuh. Kebanyakan dokter anak akan menyarankan agar bayi melakukan ini secara teratur. Mirip dengan menggunakan mainan untuk menarik perhatiannya, Mama-Mama dapat membaringkan bayi di atas perutnya atau dalam keadaan telungkup di atas selimut dan memanggilnya dengan penuh kasih. Pastikan Mama-Mama terus mengawasi si kecil ketika dia berusaha mengangkat kepalanya. Dia akan mencoba mengangkat kepalanya dan melihat ke arahmu yang akan mengembangkan kekuatan ini penting untuk perkembangan otot lehernya. Semakin cepat seorang anak dapat belajar duduk tegak dan menjaga dirinya tetap stabil, semakin mudah baginya untuk mencapai tonggak perkembangan lainnya dan mulai mengamati dunia sekitar dengan cara yang lebih baik.
menguatkan otot leher adalah salah satu prinsip